The story of a brokenhome Child
Aku adalah seorang anak yang di lahirkan dengan rasa kebahagiaan dan syukur dari kedua orangtuanya,tumbuh besar layaknya seorang anak pada umumnya,aku di besarkan dengan ajaran budi pekerti yang luhur sesuai buddha dhamma,aku sangat bahagia memiliki orang tua yang penuh cinta kasih dan taat pada ajaran buddha dhamma,kami sekeluarga tinggal di Kota Tangerang,yang menurut kami Kota tersebut ramai dan ramah penghuninya,aku adalah seorang anak keturunan tionghoa tetapi rasa cinta tanah air ku sudah tertanam dan melekat pada jiwa raga ku,aku sangat bangga pada negri ini,papa ku orang Tionghoa Jakarta,mama ku orang Tangerang,yang kerap kali di kenal dengan sebutan cina benteng.Kami adalah keluarga yang penuh rasa menghargai keBhinekaan,kami tulus berbagi kepada orang yang membutuhkan di sekeliling kami.Hingga pada suatu saat.........
Papa dan Mama ku berpisah,di saat itu aku merasa down,merasa kecewa,sakit hati.Setiap hari aku merasa di hantui rasa kasih sayang yang telah hilang,di hantui rasa sedih.aku di kala itu masih duduk di bangku SD kelas 5,merasa syok,kehilangan sosok seorang Ibu,setiap hari aku selalu sedih,dan entah Karma apa yang berbuah kepada ku.Aku setiap hari berdoa,agar kedua orang tua ku dapat kembali bersatu.Tetapi,di sekian kalinya aku berdoa aku merasa kecewa,serasa Tuhan tidak pernah menjawab Doa ku,aku sangat kecewa
Aku hanya berdoa,Ya Tuhan yang maha pengasih dan Penyayang umat Nya,tolonglah hamba kecil mu ini,agar kedua orang tua ku dapat kembali lagi,aku tidak meminta apa pun,selain orangtua ku dapat kembali,karena jika mereka telah bersatu semua yang aku mau telah tepenuhi
Tetapi Tuhan tidak menjawab............mungkin ia punya rencana lain
Selang 2 tahun lebih,Papa ku get married lagi,aku yang serasa baru move on kini aku berharap semua tidak terulang kembali,Papa menikah dengan seorang pengurus vihara,hingga kini menjadi mama tiri ku,tetapi aku bahagia,keluarga dari mama tiri ku sangat baik dan perhatian pada ku,aku sangat senang sekali,semoga ini menjadi titik awal benih baru karma baik ku
Tetapi,yang membuat aku marah,aku punya seorang kakak tiri,yang ku kira baik,tetapi semua berkebalikan,dia sangat lah tidak punya budi pekerti luhur,ibarat kata jika ia berkehendak apa pun segala yang ia mau harus tepenuhi,papa sering kali bertengkar dengan mama ku,karena sikap dan perilaku koko,ini yang juga menjadi sebab kehancuran penikahan papa yang kedua,ada pihak ke3 yang menjadi beban,hampir 3 tahun papa dan mama menikah tetapi tidak ada yang membuat ku bahagia sekali,koko tiri ku juga begitu tidak pernah sedikit pun memberika perhatian kepada adik nya sampai tidak pernah menganggap ku sebagai adiknya.dan akhirnya papa dan mama berpisah kembali
Ya aku berharap di lembar baru ku selanjutnya aku tidak merasa kecewa lagi,semoga Tuhan memberkati semua nya,Sadhu Sadhu Sadhu
Terima Kasih
Tangerang,13 Agustus 2018

Tidak ada komentar:
Posting Komentar